X

Once Upon A Time In Bogor

Once upon a time in Bogor, di sebuah sore yang cerah dan sejuk, keluarga Trouerbach berkumpul di teras rumah mereka yang berhadapan dengan kebun bunga yang indah. Sebagian besar keluarga telah lama tidak bertemu karena kesibukan masing-masing, dan mereka memutuskan untuk menghabiskan waktu bersama dengan cara yang sederhana namun penuh keceriaan: bermain kartu domino.

Teras dihiasi dengan lilin-lilin beraroma yang menambah kehangatan atmosfer senja. Dengan tumpukan kartu domino yang terletak di meja kayu tua, mereka pun mulai mengatur kursi di sekitar meja dan menyiapkan secangkir teh hangat. Suasana taman yang tenang dan segar menjadi latar belakang yang sempurna untuk momen keluarga ini.

Anna, sebagai yang dituakan dalam keluarga, memilih untuk membuka permainan. Dia tersenyum melihat wajah-wajah akrab yang hadir, dari cucu hingga kakek nenek. Mereka mengaduk-aduk kartu domino, menghasilkan bunyi gemerincing yang merdu.

Permainan dimulai, dan tawa serta candaan pun meramaikan udara. Anak-anak yang masih belajar aturan domino mendapat bantuan dari orang tua dan kakek nenek mereka. Setiap kali ada yang mencetak poin atau melakukan trik domino yang mengagumkan, sorak sorai kecil terdengar di antara keluarga tersebut.

Di sela-sela permainan, obrolan ringan dan kenangan lama pun mewarnai suasana. Mereka berbagi kisah lucu, anekdot, dan pengalaman hidup, menciptakan momen kebersamaan yang tak terlupakan. Sementara itu, langit Bogor yang perlahan gelap memberikan sentuhan romantis dan damai di sekitar mereka.

Tak terasa, permainan kartu domino berlanjut hingga malam hari. Dengan senyum di wajah mereka, keluarga Trouerbach merasa puas dan bahagia. Once upon a time in Bogor, bermain kartu domino bersama keluarga bukan hanya sekedar permainan, melainkan cerita kebersamaan yang melibatkan tawa, canda, dan ikatan yang tak tergantikan.

Frans: ...hanyalah seorang yang dalam perjuangan memperbaiki dan menata diri sendiri. Semoga website ini memberi inspirasi yang baik kepada para pembacanya. Amin.