Tuhan tidak melenyapkan Laut Merah agar Nabi Musa dan kawan-kawan dapat menyeberang – tetapi Ia membelahnya ! Apa maksudnya ?
Peristiwa pembelahan Laut Merah merupakan salah satu episode penting dalam Alkitab, terutama dalam kitab Keluaran, yang menceritakan pembebasan bangsa Israel dari perbudakan di Mesir di bawah pimpinan Nabi Musa. Refleksi terhadap peristiwa ini dapat mencakup beberapa aspek:
- Keajaiban dan Kekuasaan Tuhan:
- Pembelahan Laut Merah adalah sebuah keajaiban yang menunjukkan kekuasaan Tuhan atas alam semesta. Hal ini memberikan bukti kuat akan keberadaan dan campur tangan-Nya dalam sejarah umat-Nya.
- Pembebasan dari Perbudakan:
- Peristiwa ini menggambarkan pembebasan dramatis dan ajaib dari perbudakan di Mesir. Tuhan memilih untuk memimpin umat-Nya keluar dari perbudakan menuju tanah yang dijanjikan.
- Iman dan Ketaatan Musa:
- Ketaatan dan iman Musa dalam mengikuti petunjuk Tuhan, bahkan ketika terjadi situasi yang sulit, menjadi contoh kepatuhan dan ketergantungan pada Allah. Meskipun banyak rintangan, Musa tetap percaya bahwa Tuhan akan memberikan jalan keluar.
- Pengajaran tentang Kepercayaan:
- Peristiwa pembelahan Laut Merah dapat menjadi pengajaran tentang kepercayaan dan kesetiaan kepada Allah. Kebaikan Tuhan dan janji-Nya terbukti melalui pembebasan ajaib ini.
- Pertolongan dalam Kesulitan:
- Peristiwa ini mengajarkan bahwa Tuhan dapat memberikan pertolongan dan jalan keluar bahkan dalam situasi yang tampaknya tidak mungkin. Pesan ini memberi harapan kepada umat-Nya bahwa Allah senantiasa menyertai mereka dalam perjalanan hidup.
- Pentingnya Ingat dan Bersyukur:
- Peristiwa ini sering diingat dalam tradisi Yahudi dan Kristen sebagai bukti kasih dan kekuasaan Tuhan. Ingat dan bersyukur atas tindakan Tuhan yang luar biasa adalah bagian penting dari kehidupan rohani.
Penting untuk menangkap pesan moral dan rohani dari peristiwa ini dan mempertimbangkan bagaimana prinsip-prinsip ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Pembebasan bangsa Israel dari perbudakan di Laut Merah menjadi titik penting dalam sejarah agama dan memberikan pengajaran yang mendalam tentang kekuasaan, keajaiban, dan kasih Tuhan.